SORONG – Kegiatan Seminar Proposal Skripsi, Jurusan Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sorong tetap diselenggarakan di tengah aturan atau protokol kesehatan yang diterapkan oleh pemerintah pusat maupun daerah. Akan tetapi, Jurusan Sayariah sebagai penyelenggara kegiatan, tetap memperhatikan aturan yang sudah diterapkan pemerintah. Kegiatan seminar proposal skripsi kali ini diadakan secara daring. Sebanyak 42 mahasiswa yang terdaftar untuk mengikuti ujian yang berlangsung sejak tanggal 4 s.d. 11 Mei 2020.
Pada hari Senin, 11 Mei 2020 serangkaian kegiatan dinyatakan telah selesai. Adapun sistem ujian daring yang dilakukan oleh penyelenggara sesuai dengan keterangan yang tertera pada pengumuman satu pekan sebelum kegiatan berlangsung, bahwa “terdapat dua metode yang bisa digunakan oleh para penguji. Pertama, metode daring webinar dan review proposal”. Tulisan yang tertera di pengumuman.
Langkah di atas merupakan inisiatif Jurusan Syariah IAIN Sorong untuk mempermudah mahasiswa dalam mengejar target kelulusan di tengah pandemik covid-19.
Sementara ketua Jurusan Syariah IAIN Sorong, Hj. Hasbiah. S.Sos.,M.M. menyampaikan bahwa kegiatan seminar proposal menjadi agenda wajib jurusan, dan sudah terjadwal sebelum covid-19 ini melanda.
“Seminar Proposal Skripsi adalah salah satu program kerja Jurusan Syariah yang sudah terjadwal, meskipun di penjadwalannya itu berbenturan dengan wabah covid-19. Tapi bukan penghambat untuk melaksanakannya. Maka, kita ujian dengan sistem online ini, harus diambil sebagai sebuah kebijakan di tengah pandemi Covid-19” ungkapnya.
Ia menambahkan terkait usaha kampus IAIN Sorong dalam menekan penyebaran covid-19. Menurutnya, sistem online ini merupakan alternative untuk memutus mata rantai penyebaran virus tersebut.
“Ini kaitannya untuk menekan penyebaran Covid-19 itu sendiri,” imbuhnya saat dikonfirmasi.(W)