Humas IAIN Sorong, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sorong kembali menorehkan prestasi dalam dunia pendidikan tinggi. Pada pelaksanaan Wisuda Sarjana XIX dan Magister VIII, tiga mahasiswa dari Program Studi Tadris Bahasa Inggris (TBI) berhasil menyelesaikan studi mereka dalam waktu kurang dari empat tahun melalui jalur publikasi ilmiah—sebuah terobosan akademik yang ditawarkan kampus sebagai alternatif dari penulisan skripsi. Selasa, 26 Agustus 2025

Ketiga mahasiswa tersebut adalah:

  • Laili Rohmawati
  • Nur Anissa
  • Muhammad Rafif Arra’fu

Mereka dinyatakan lulus setelah sukses mempublikasikan artikel ilmiah di jurnal nasional terakreditasi Sinta 3, membuktikan keterlibatan aktif mahasiswa dalam tradisi ilmiah nasional sekaligus mempercepat masa studi secara signifikan.

Rektor IAIN Sorong, Dr. Suparto Iribaran, S.Sos., M.A., memberikan apresiasi tinggi atas capaian tersebut. Ia menyatakan bahwa kebijakan jalur publikasi ilmiah merupakan bagian dari transformasi akademik kampus dalam meningkatkan mutu lulusan.

“Kebijakan jalur publikasi ini kami hadirkan sebagai bagian dari transformasi akademik di IAIN Sorong. Dengan publikasi pada jurnal terakreditasi, mahasiswa tidak hanya mempercepat kelulusan, tetapi juga memperkuat rekam jejak akademiknya. Ini menjadi modal berharga bagi karier akademik maupun profesional mereka,” ujar Rektor.

Program ini dinilai strategis, tidak hanya untuk mendukung kelulusan tepat waktu, tetapi juga memperkuat kompetensi akademik lulusan dengan menghasilkan karya ilmiah yang diakui secara nasional.

Koordinator  Program Studi Tadris Bahasa Inggris, Miftahulfadlik Dabamona, M.Sc., menjelaskan bahwa keberhasilan ketiga mahasiswa tersebut tidak terlepas dari sistem pembinaan akademik yang konsisten.

“Sejak awal kami mendorong mahasiswa untuk terbiasa dengan penelitian dan publikasi. Prodi menyediakan pendampingan intensif dalam penulisan akademik dan akses ke jurnal. Hasilnya, tiga mahasiswa kami bisa menyelesaikan studi kurang dari empat tahun melalui publikasi di jurnal Sinta 3,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa hal ini merupakan bukti nyata bahwa Prodi Tadris Bahasa Inggris berkomitmen untuk melahirkan lulusan yang Unggul, Adaptif, dan Kompetitif.

Capaian ini membawa dampak positif terhadap reputasi akademik IAIN Sorong. Setidaknya ada tiga implikasi strategis:

  1. Efisiensi Masa Studimenjadi indikator peningkatan mutu pendidikan.
  2. Peningkatan Produktivitas Ilmiah Mahasiswaberkontribusi pada penilaian kinerja akademik dan akreditasi.
  3. Penguatan Citra Prodisebagai program studi yang inovatif dan responsif terhadap perkembangan pendidikan tinggi global.

Keberhasilan Muhammad Rafif Arra’fu, Nur Anissa, dan Laili Rohmawati menjadi bukti bahwa inovasi jalur publikasi ilmiah mampu mencetak lulusan yang tidak hanya cepat lulus, tetapi juga memiliki kontribusi akademik nyata.

IAIN Sorong, melalui Prodi Tadris Bahasa Inggris, terus berkomitmen untuk mendukung mahasiswa dalam menghasilkan karya ilmiah berkualitas, sejalan dengan visinya sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan, riset, dan pendidikan berbasis mutu. (humas/mf)