Sorong, – Pascasarjana IAIN Sorong melakukan promosi magister dan yudisium kepada 2 mahasiswa program studi Pendidikan Agama Islam, distingsi Kepemimpinan Transformatif di AULA IAIN Sorong, Selasa (2/11/21).
2 mahasiswa yang dikukuhkan sebagai magister Pendidikan Agama Islam adalah Wahyuddin yang merupakan salah satu penghulu di Kabupaten Sorong, serta Siti Aisyah Latif saat ini menjabat Kepala Sekolah SDIT Al Izzah Kota Sorong.
Sebelum dikukuhkan menjadi magister dalam prosesi yudisium, mahasiswa promovenda melakukan proses tanya jawab bersama para penguji dan para tokoh masyarakat melalui kegiatan promosi magister.
Sejumlah pejabat ikut mengambil bagian dalam kegiatan tersebut, diantaranya Ketua Yayasan Al Izzah Kota Sorong Muh. Taslim yang juga merupakan alumni Pascasarjana IAIN Sorong, Plt. Kepala Kementerian Agama Kabupaten Sorong Barnabas Dowansiba, Bimas Islam Kabupaten Sorong, Ketua Majlis Taklim Kabupaten Sorong dan civitas akademik Yayasan Al Izzah Kota Sorong.
Direktur Program Pascasarjana IAIN Sorong, Indria Nur dalam sambutannya menyampaikan promosi magister dan yudisium dilaksanakan sebagai bentuk pencapaian atas kelulusan mahasiswa magister.
“Lulusan magister IAIN Sorong memiliki wawasan keIslaman yang luas, komprehensif, moderat, unggul dan mampu menjadi penggerak, pengembang serta problem solver terhadap masalah keummatan, kepapuaan dan kebangsaan,” tuturnya.
Indria Nur juga menjelaskan akan pentingnya akhlakul karimah dan belajar dari Imam Malik, “pelajarilah adab sebelum mempelajari ilmu”. Karena begitu pentingnya adab, etika dan akhlakul karimah bagi seorang muslim.
Harapannya kedua mahasiswa yang dipromosikan dan diyudisium dapat mengimplementasikan kepemimpinan transformatif, serta dapat menjadi contoh bagi bawahan serta rekan kerja di tempat tugas masing-masing. (Sya*)