Sorong, IAIN Sorong – Program Pascasarjana IAIN Sorong menggelar Promosi Magister dan Yudisium Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) Distingsi Kepemimpinan Transformatif di Aula IAIN Sorong, Papua Barat Daya, pada Rabu, (26/7/2023).
Promosi Magister dan Yudisium tersebut dipimpin langsung oleh Direktur Pascasarjana, Dr. Indria Nur. Turut hadir juga Rektor IAIN Sorong, Dr. Hamzah, M.Ag., yang sekaligus sebagai penguji 1, Dr. Surahman Amin, Lc. M.A., sebagai penguji 2, Hasbullah Ph.D., sebagai penguji 3, dan Dr. Fardan Abdillah.
Adapun nama-nama mahasiswa yang diyudisium adalah Abdul Faris Umlati, S.E., yang menulis tesis tentang Strategi Kepemimpinan Pemerintah Daerah Kabupaten Raja Ampat dalam Mengembangkan Pendidikan Islam di Tanah Papua, Abu Bakar Loji, S.Ag., dengan judul Optimalisasi Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Mencegah Radikalisme pada Siswa Muslim di Kabupaten Raja Ampat, Moh. Amin Loji, S.Pd.I., dengan judul Optimalisasi Pengajian Majelis Taklim Jami’yatul Ikhwan dalam Meningkatkan Literasi Al-Qur’an Masyarakat di Kampung Fafanlap Misool Selatan Raja Ampat, Adam Malik, S.S,. M.M., dengan judul Strategi Kepemimpinan Transformatif Bupati dalam Membina Moderasi Beragama bagi Masyarakat di Raja Ampat, Muh. Irsyah Macap, S.Sos., dengan judul Kepemimpinan Transformatif Hukum Syara’ Terhadap Pengembangan Pendidikan Islam Melalui Lembaga Masjid di Pulau Misool Raja Ampat.
Indria Nur, selaku Direktur Pascasarjana dalam sambutannya mengatakan, peserta promosi magister dan yudisium hari ini merupakan mahasiswa Pascasarjana Kelas Raja Ampat. Rata-rata mereka menempuh perkuliahan selama 1 tahun 9 bulan.
Selanjutnya, di waktu yang sama, Rektor IAIN Sorong dalam sambutannya mengatakan bahwa ilmu terkait kepempimpinan transformatif ini sangat dibutuhkan. Bukan hanya di pemerintahan tetapi juga di bidang lainnya. Diharapkan dengan yudisium ini dapat memberikan sumbangsih bagi pemikiran ilmiah melalui metedelogi yang telah digunakan untuk kebermanfaatan di masyarakat umum khususnya di Papua Barat Daya dan Raja Ampat.
Selain penguji internal dari IAIN sorong juga diikuti juga oleh penguji eksternal yaitu Kapolresta Sorong kota, ketua PHBI Papua Barat Daya, Ketua BKM Masjid Al-Akbar, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Raja Ampat, Kementerian Agama Raja Ampat, Perwakilan Budha Parisadha dan Ketua PKK Raja Ampat.
