Humas IAIN Sorong — Pimpinan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sorong melaksanakan silaturahmi dan audiensi dengan Sekretaris Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. Kamaruddin Amin, pada Selasa (19/8), bertempat di Kantor Kementerian Agama RI, Jakarta.

Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda koordinasi kelembagaan yang bertujuan untuk memperkuat sinergi antara IAIN Sorong dan Kementerian Agama dalam rangka mendukung pengembangan pendidikan tinggi keagamaan Islam, khususnya di wilayah Papua Barat Daya.

Hadir dalam pertemuan tersebut Rektor IAIN Sorong, Dr. Suparto Iribaram, didampingi oleh Dr. Muh. Arsyad Ambo Tuo (Kepala Biro AUAK), Dr. Sudirman (Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kelembagaan), serta Dr. Muh. Rusdi Rasyid (Wakil Rektor II Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan).

Dalam suasana silaturahim yang berlangsung hangat dan konstruktif, Rektor dan pimpinan IAIN Sorong menyampaikan sejumlah agenda penting yang tengah menjadi fokus pengembangan institusi, yaitu:

  1. Progres Penerimaan Mahasiswa Baru
    Disampaikan bahwa jumlah mahasiswa baru IAIN Sorong terus menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun, termasuk meningkatnya minat dari calon mahasiswa internasional, sebagai bentuk nyata dari penguatan daya tarik institusi secara global.
  2. Usulan Penambahan Program Studi
    Saat ini, IAIN Sorong tengah memproses penambahan beberapa program studi baru yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dan arah pembangunan daerah. Proses penyusunan dokumen dan pemenuhan persyaratan administratif telah berjalan sesuai dengan ketentuan regulasi.
  3. Draft Penyesuaian Organisasi dan Tata Kerja (Ortaker)
    Usulan penyesuaian struktur Ortaker disampaikan sebagai bagian dari penataan kelembagaan, mencakup penguatan struktur fakultas dan optimalisasi peran tenaga kependidikan untuk mendukung pelayanan akademik yang lebih efisien.
  4. Progres Transformasi dari IAIN menjadi UIN
    Transformasi status kelembagaan menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) merupakan salah satu agenda strategis IAIN Sorong untuk meningkatkan kapasitas akademik, jangkauan keilmuan, serta daya saing di tingkat nasional dan internasional.
  5. Proposal Bantuan Pembiayaan Hibah Luar Negeri (PHLN)
    Pengajuan proposal PHLN menjadi upaya IAIN Sorong dalam mengakses sumber pembiayaan internasional yang dapat mendukung pengembangan infrastruktur, kapasitas sumber daya manusia, serta peningkatan mutu tridharma perguruan tinggi.
  6. Penguatan Kolaborasi dengan Pemerintah Daerah dan Organisasi Keagamaan
    IAIN Sorong menjalin kerja sama strategis dengan Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kota/Kabupaten, serta organisasi keagamaan di wilayah Papua Barat Daya, dalam rangka mendukung program pengabdian masyarakat dan pengembangan sumber daya keagamaan.
  7. Program dan Kegiatan Strategis Lainnya
    Selain itu, turut disampaikan berbagai program unggulan lainnya yang sedang dikembangkan oleh institusi, termasuk digitalisasi layanan akademik, penguatan kapasitas dosen dan tenaga kependidikan, serta peningkatan akreditasi institusi dan prodi.

Menanggapi berbagai pemaparan tersebut, Sekretaris Jenderal Kemenag RI, Prof. Dr. Kamaruddin Amin, memberikan apresiasi terhadap langkah-langkah progresif yang telah dilakukan oleh IAIN Sorong. Beliau menekankan pentingnya tata kelola yang transparan dan akuntabel, peningkatan kualitas pendidikan, serta kesiapan institusi dalam menghadapi tantangan transformasi kelembagaan.

“IAIN Sorong memiliki potensi besar untuk berkembang menjadi universitas yang unggul dan berdaya saing. Kami mendukung penuh proses transformasi kelembagaan ini, tentunya dengan tetap memperhatikan kualitas dan keberlanjutan program-program yang ada,” ujar Prof. Kamaruddin.

Silaturahmi ini diharapkan dapat mempererat hubungan kelembagaan antara IAIN Sorong dan Kementerian Agama RI, serta menjadi momentum penting dalam mendorong percepatan realisasi program prioritas yang telah dirancang oleh institusi. (humas)