Humas IAIN Sorong- Bertempat di Lantai 3 Gedung Rektorat, Selasa (27 Agustus 2024), Rektor IAIN Sorong Dr. Suparto Iribaram, S.Sos., MA selaku penanggungjawab mengukuhkan pengurus Dharma Wanitia Persatuan (DWP) IAIN Sorong periode 2024-2028.
Disaksikan pimpinan IAIN Sorong, prosesi pengukuhan Pengurus DWP dengan Ketua Ny. Dian Iribaram yang ditandai dengan penandatanganan berita acara, berlangsung khidmat.
Dengan dikukuhkannya pengurus DWP IAIN Sorong, Suparto Iribaram mengaku sangat senang karena memulai sesuatu yang luar biasa, sesuatu yang sudah lama, tapi baru disaksikan ,hadirnya pengurus DWP yang baru.
Dikatakan oleh Rektor IAIN Sorong, peran ibu-ibu dalam suatu instasi itu luar biasa. “Ibu-ibu adalah bagian terdepan kampus ini. Ibu-ibu punya peran yang sangat luar biasa,”ujar Suparto Iribaram.
Bagaimana mampu menjalankan peran sebagai ibu rumah tangga yang baik sehingga suami bisa tenang dalam bekerja, itu bisa didapat melalui adanya komunikasi , diskusi, saling share diantara ibu-ibu Dharma Wanita.
Selain bermanfaat bagi anggota, melalui program kerja yang akan dilaksanakan, DWP IAIN Sorong diharapkan dapat berperan dalam melakukan kegiatan-kegiatan yang memberikan manfaat bagi masyarakat di sekitar dan masyarakat di Papua Barat Daya pada umumnya.
Dalam hal ini, Rektor IAIN Sorong Suparto Iribaram pun mengatakan, DWP dapat mengambil peran strategis dalam pembinaan kegiatan-kegiatan bagi pengembangan sektor ekonomi masyarakat.
“Jadi hari ini saya pikir bahwa kita sudah mulai melaksanakan peran dari ibu-ibu Dharma Wanita, sharing, komunikasi diantara ibu-ibu jangan sampai terputus,”pesan Suparto Iribaram kepada pengurus DWP IAIN Sorong.
Pembinaan anggota DWP pun menjadi perhatian karena mendapat kontrol dari Kementerian Agama melalui Ketua DWP Pusat.
Acara pengukuhan pengurus DWP IAIN Sorong periode 2024-2028 dilanjutkan dengan rapat kerja (Raker).
Saat membuka Raker Pengurus DWP IAIN Sorong, Rektor IAIN Sorong berharap adanya peran aktif dari ibu-ibu DWP dalam menentukan arah agar program-program yang telah disusun untuk 4 tahun kedepan (2024-2028) dapat dicapai secara maksimal. (rosmini)