Humas IAIN Sorong- Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sorong, Prof Dr Hamzah Khaeriah, M.Ag menyampaikan ucapan selamat kepada pasangan 02, Prabowo-Gibran yang unggul dalam Pilpres 14 Februari 2024.
Prof Hamzah beserta istri, Mariam Hamzah, menyalurkan hak pilih di TPS 27 Kelurahan Klawuyuk Kota Sorong, Rabu, 14 Februari 2024
Usai menyalurkan hak pilihnya, Prof Hamzah mengatakan, semua proses berjalan lancar. “Semoga seluruh warga negara Indonesia yang memiliki hak suara dapat memanfaatkan momentum pemilihan ini dengan benar karena hanya sekali dalam lima tahun,”ujar Prof Hamzah yang bersama istri penuh suka cita menyaurkan hak pilihnya.
Dari hasil pesta demokrasi ini, Prof Hamzah pun yakin Indonesia akan menjadi negara demokrasi yang bermartabat dan menjadi rujukan pada penyelenggaraan Pemilu oleh negara lain dalam aspek kebebasan dan kedamaian.
“Insya Allah demokrasi yang akan dibangun secara berkualitas akan mengantarkan Bangsa Indonesia semakin jaya,”ujar Prof Hamzah usai mencoblos.
Pelaksanaan pemungutan suara di wilayah Kota dan Kabupaten Sorong dan Provinsi Papua Barat Daya berlangsung lancar.
Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar cukup banyak dimana untuk seluruh wilayah Provinsi Papua Barat Daya total mencapai 2.156 TPS yang tersebar di 132 distrik dan 1.013 kelurahan membuat tidak terlihat adanya penumpukan ataupun antrian panjang pemilih di TPS
“Tidak terlalu antri kan TPS banyak. Sejak pagi, warga antusias menyalurkan hak pilihnya,”ujar salah satu anggota Linmas di TPS Kelurahan Malawili Aimas.
Pantauan di lapangan, setiap TPS rata-rata memiliki jumlah daftar pemilih tetap (DPT) diatas 200-an orang. Seperti di TPS 05 yang menempati ruang kelas SD Inpres 17 Aimas Kabupaten Sorong, jumlah DPT tercatat sebanyak 289 orang terdiri dari 148 laki-laki dan perempuan 141 dengan DPT tambahan sebanyak 5 orang.
Pemungutan suara di TPS 5 Kelurahan Malawili Distrik Aimas Kabupaten Sorong berlangsung tertib, warga yang belum dipanggil namanya menunggu di luar. Semakin siang, warga berdatangan untuk menyalurkan hak pilihnya.
Dalam pemungutan suara, sejumlah warga ada mengeluhkan jarak TPS yang jauh dari rumah padahal di lingkungan rumahnya ada TPS. Pemungutan suara Pemilu yang dilanjutkan dengan penghitungan suara berlangsung hingga malam hari,dan selesai pukul 22.00 Wit.
Semua KPPS di Tempat Pemungutan Suara (TPS) melakukan penghitungan suara hingga malam hari. Tampak kelelahan di wajah ketua dan anggota KPPS, namun semangat yang tinggi pada akhirnya pekerjaan 5 tahunan ini dapat diselesaikan.
Setelah melaksanakan pemungutan suara, penghitungan suara yang dimulai sekitar pukul 14. 00 Wit baru selesai pukul 21.50 Wit. Penghitungan suara diawali dengan surat suara presiden-wakil presiden.
Untuk suara presiden dan wakil presiden yang saat ini telah unggul di perhtungan quic qount, sejumlah TPS yang dipantau Radar Sorong, pasangan 02 Prabowo-Gibran unggul disusul pasangan Anis Baswedan-Muhaimin Iskandar dan pasangan Ganjar Pranowo- Mahfud MD.
Seperti di TPS 11 Kelurahan Malawili, Prabowo-Gibran unggul dengan 119 suara, disusul pasangan Anis Baswedan-Muhaimin Iskandar 27 suara dan pasangan Ganjar Pranowo-Mahmud MD 13 suara.
Di TPS 22 Kelurahan Malawili Distrik Aimas Kabupaten Sorong , Prabowo-Gibran unggul dengan meraih 111 disusul pasangan AMIN yang mengantongi 33 suara dan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD 17 suara.
Sementara untuk DPD , suara terbanyak di TPS 22 diraih “Songko Hijau” H. Hartono yang meraih 34 suara , kemudian disusul “Batik Merah” Sanusi Rahaningmas.
Untuk perolehan suara DPR RI, Caleg Partai Nasdem No.1, Rico Sia unggul dengan meraih 37 suara kemudian disusul Caleg No 2 Partai Golkar, Dr Drs Bernard Sagrim, MM yang meraih 16 suara. Sementara posisi ke 3 Caleg Partai Gerindra Oktasari Sabil meraih 15 suara.
Dua TPS di KPR Cendererawasih Aimas, Caleg DPR RI, Rico Sia dari Partai Nasdem unggul. Di TPS 23, Rico Sia unggul dengan 58 suara.
Untuk DPRD Provinsi, Caleg tuan rumah, yang juga Ketua RT 25, Muhammad Rizal unggul dengan meraih 47 suara, sedangkan untuk DPRD Kabupaten Sorong, perolehan suara terbanyak diraih Caleg Partai Gerindra No 1 Eko Irianto dengan 22 suara disusul Caleg Partai Demokrat, Lexie Durimalang yang meraih 15 suara.
Perolehan suara untuk setiap caleg DPR RI, DPD, dan DPRD Kabupaten menyebar di semua partai. Karena suara pemilih menyebar, maka perolahan suara di kisaran 50-60 suara itu dipastikan unggul dari caleg lainnya. Rata-rata perolehan suara terbanyak di bawah 100.
Jumlah DPT yang terdaftar di TPS 22 sebanyak 284, namun yang menyalurkan hak pilihnya hanya 148 orang. Ketua KPPS Supriyanto yang ditanya hal ini mengatakan, TPS 22 yang semestinya pemilihnya adalah warga RT 24 KPR Cenderawasih tapi ternyata banyak pemilih dari luar KPR Cenderawasih. Untuk warga yang terdaftar dalam DPT di TPS 22 namun tidak menggunakan hak pilihnya , apakah karena rumahnya yang jauh dari TPS atau berhalangan hadir karena ada urusan lain, belum diketahui pasti.
Selain hanya separuh dari jumlah DPT yang menggunakan hak pilihnya, dalam penghitungan suara, surat suara tidak sah juga cukup banyak. Ada pemilih yang mencoblos 3 caleg sekaligus.
“Yang tusuk sampai 3 kali itu dapat serangan fajar kanan kiri, makanya bingung mau pilih yang mana akhirnya dicoblos semua,”ujar salah satu warga yang memantau penghitungan suara di TPS 22.
Hasil perolehan suara Pilpres dan Pileg di wilayah Kabupaten Sorong tentunya menunggu tahapan rekapitulasi di tingkat kelurahan (PPS), distrik (PPD) hingga tingkat Kabupaten Sorong
Dengan DPT sebanyak 92.307, untuk Kabupaten Sorong, tercatat sebanyak 520 TPS yang tersebar di 30 distrik dan 253 kelurahan.(rosmini)