Humas IAIN Sorong – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sorong kembali menorehkan sejarah penting dalam dunia kemahasiswaan dengan meresmikan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) secara resmi. Kegiatan bertajuk Launching Unit Kegiatan Mahasiswa ini berlangsung penuh khidmat pada Rabu, 17 September 2025, pukul 09.00–10.30 WIT di Aula Tarbiyah IAIN Sorong.

Acara yang diselenggarakan Panitia Launching UKM di bawah naungan Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) IAIN Sorong ini dihadiri jajaran pimpinan kampus, anggota Organisasi Mahasiswa (Ormawa), humas, serta mahasiswa.

Mengawali kegiatan, Ketua Panitia menyampaikan laporan yang menekankan arti strategis kehadiran UKM di lingkungan kampus. “Kegiatan launching ini merupakan momentum awal lahirnya berbagai Unit Kegiatan Mahasiswa di kampus kita. Maksud dan tujuan dari kegiatan launching ini adalah memberikan wadah resmi bagi mahasiswa untuk mengembangkan minat, bakat, serta potensi diri. UKM hadir bukan hanya sebagai tempat berkumpul, melainkan sebagai ruang belajar kehidupan,” ungkapnya.

Setelah laporan panitia, Dr. Sudirman, SH., MHI., selaku Wakil Rektor I bidang akademik, kemahasiswaan, kelembagaan, dan kerja sama membacakan Surat Keputusan Rektor tentang pengesahan UKM.

Sambutan pertama datang dari Ketua Dema IAIN Sorong, Mohammad Umar Sisin, yang menegaskan pentingnya UKM sebagai sarana pengembangan diri sekaligus mempererat solidaritas mahasiswa.

Dalam sambutannya, Rektor IAIN Sorong, Dr. Suparto Iribaram, S.Sos., M.A., menegaskan bahwa Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) bukanlah sekadar nama atau formalitas belaka. Ia mengingatkan, keberadaan UKM harus benar-benar dijalankan sebagai ruang pengembangan keterampilan nonakademik.

“Kalau hanya sekadar nama tanpa aktivitas, itu sama saja dengan menyia-nyiakan potensi besar yang dimiliki mahasiswa,” ujarnya.

Lebih jauh, Rektor menyampaikan komitmen penuh rektorat dalam mendukung aktivitas mahasiswa. Dukungan tidak hanya berupa fasilitas, tetapi juga anggaran yang akan terus dikoordinasikan bersama Wakil Rektor I. Ia menegaskan, pengelolaan UKM dapat membuka peluang pendanaan lebih luas jika dijalankan dengan sungguh-sungguh.

Menariknya, Rektor juga mengaitkan pengalaman pribadinya saat masih menjabat sebagai Wakil Rektor III di IAIN Jayapura. Di sana, ia terlibat langsung dalam banyak kegiatan UKM, dan menurutnya, UKM selalu menghadirkan energi, kreativitas, dan keseruan tersendiri. “Saya ingin suasana seperti itu juga tumbuh di IAIN Sorong. Mahasiswa akan menemukan pengalaman tak ternilai ketika mengelola UKM,” katanya penuh semangat.

Selain menekankan dukungan, Rektor juga mengingatkan pentingnya profesionalisme. Setiap kegiatan UKM, katanya, harus disertai laporan pertanggungjawaban yang baik kepada negara. Ia menambahkan, mahasiswa tidak hanya harus cerdas secara akademik, tetapi juga harus berakhlak baik.

Lebih dari itu, Rektor melihat UKM sebagai wajah kampus di mata masyarakat. Prestasi-prestasi mahasiswa melalui UKM akan menjadi promosi alami yang mengangkat nama IAIN Sorong, baik di Papua Barat Daya maupun di level nasional. Terlebih, IAIN Sorong kini tercatat sebagai salah satu kampus yang diminati di 10 provinsi di Indonesia.

Akhir sambutannya ditutup dengan harapan besar: UKM harus menjadi wadah pembentukan karakter. “Selain tempat mengasah bakat, UKM adalah latihan kedisiplinan bagi generasi muda IAIN Sorong,” tegasnya.

Sebagai puncak acara, Rektor secara resmi mengesahkan delapan Unit Kegiatan Mahasiswa IAIN Sorong, yaitu:

  1. UKM Voli
  2. UKM Futsal
  3. UKM Tenis Meja
  4. UKM Badminton
  5. UKM Marching Band
  6. UKM Paduan Suara
  7. UKM Seni dan Tari
  8. UKM Lembaga Dakwah Kampus

Peresmian ini disambut antusias oleh mahasiswa dan civitas akademika. Rektor berharap delapan UKM tersebut menjadi motor penggerak mahasiswa dalam menorehkan prestasi, baik di tingkat regional maupun nasional.

Dengan diresmikannya Unit Kegiatan Mahasiswa ini, IAIN Sorong semakin meneguhkan posisinya sebagai perguruan tinggi Islam yang tidak hanya berfokus pada kecerdasan akademik, tetapi juga pada pembentukan karakter, kreativitas, dan kedisiplinan generasi muda.

Diresmikannya UKM ini menandai langkah maju IAIN Sorong dalam menghadirkan ruang pengembangan diri bagi mahasiswa, sekaligus memperkuat eksistensinya sebagai kampus Islam terkemuka di tanah Papua Barat Daya dan Indonesia secara luas.(humas/rn)