Menurut pemaparan Kepala Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAIN Sorong, Agus Yudiawan, kegiatan ini bertujuan melakukan pemerataan layanan mutu bagi seluruh PTKIN yang ada di wilayah Indonesia Timur. Kegiatan yang akan dipusatkan di kampus IAIN Sorong, Papua Barat ini mendapatkan respons positif dari semua pimpinan PTKIN khususnya yang terdapat di wilayah Indonesia Timur. Kegiatan yang pada dasarnya diperuntukkan bagi kepala LPM PTKIN seluruh Indonesia, namun kenyataannya justru banyak rektor dan para wakilnya akan ikut memeriahkan acara yang dimaksud. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan ini sangat penting, mengingat layanan mutu yang ada di semua PTKIN menjadi salah satu penopang kemajuan perguruan tinggi.

“Yang menjadi penyelenggara utama, sebenarnya UIN Suka kerjasama dengan AIQA, kita (LPM IAIN) Sorong hanya sebagai pelaksana dan fasilitator saja. Melalui kegiatan ini diharapkan perguruan tinggi yang ada di Indonesia Timur bisa merasakan layanan mutu yang unggul seperti yang dirasakan oleh PTKIN yang aya di wilayah Indonesia bagian barat dan tengah. Dan kita bersyukur, tidak hanya kepala LPM yang hadir menjadi peserta, melainkan banyak rektor PTKIN juga akan hadir” terang Agus.

Menariknya lagi, kegiatan workshop yang akan dilaksanakan selama tiga hari ini, para peserta tidak dibebankan biaya alias gratis. Padahal pelaksanaan workshop skala nasional tidak ada yang gratis, apalagi workshop tentang layanan mutu. Agus Yudiawan menjelaskan terkait tidak adanya beban biaya dalam pelaksanaan kegiatan workshop ini.

“Ini gratis lho, padahal kalau workshop tentang layanan mutu itu berbayar dan mahal. Kegiatan ini sengaja dibuat gratis supaya semua LPM bisa ikut berpartisipasi dan mendapatkan pemahaman tentang layanan mutu perguruan tinggi” bebernya melanjutkan.

Di waktu yang bersamaan, pada saat rapat persiapan acara, rektor IAIN Sorong, Dr. Hamzah, M.Ag. mengaku persiapan yang dilakukan oleh panitian lokal IAIN Sorong sudah 100% siap. Meskipun demikian, rektror tetap memberikan instruksi kepada panitia lokal untuk selalu memperhatikan tingkat pelayanan. Ia berharap semua peserta termasuk para rektor yang akan mendatangi kampus IAIN harus mendapatkan pelayanan yang optimal.

“Saya pikir berdasrkan penjelasan kepala LPM (Agus Yudiawan), persiapan kegiatan sudah mencapai seratus persen. Saya berpesan pelayanan kita harus optimal kepada mereka, tetapi tetap mengedepankan prinsip efesiensi dan efektivitas. Mantabkan pemetaan, di mana mereka harus makan, kapan harus istirahat, kapan dan kemana mereka refrenshing, harus dimantabkan itu” tegas rektor.

Kegiatan workshop akan di adakan mulai tanggal 10 s.d. 12 Juni 2021 di Aula IAIN Sorong.