Humas IAIN Sorong- Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sorong kembali menghasilkan lulusan Sarjana (S1) Pendidikan dengan gelar S.Pd.
Dalam Yudisium yang berlangsung, Kamis (12/10), sebanyak 45 mahasiswa terdiri dari 32 orang dari Program Studi (Prodi) Pendidikan Agama Islam (PAI), 11 orang dari Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) dan 2 orang dari Prodi Tadris Bahasa Inggris.
Acara yudisium yang dibuka oleh Dekan Fakultas Tarbiyah, Dr H Surahman Amin, Lc MA diawali dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) yang disampaikan oleh Wakil Dekan I Fakultas Tarbiyah, ST Umrah, MA.
Selanjutnya masing-masing Koordinator Prodi yakni Koordinator Prodi PAI Hermanto, M.Pd.I, Koordinator Prodi PGMI, Oki Sandra Agnesa, M.Pd dan Koordinator Prodi TBI, Miftahulfadik Dabamona, M,Sc, membacakan nama-nama mahasiswa yang diyudisium.
Acara yudisium yang juga dihadiri Wakil Dekan II, Drs H. Muhammad Satir, M.Pd. I, Ketua Prodi Tadris IPA Muhammad Ramli, M.Pd, dan Koordinator Prodi Managemen Pendidikan Islam (MPI) Hartinah, MA
berlangsung khidmat.
Suasana bertambah khidmat setelah Dekan Fakultas Tarbiyah Dr Surahman Amin mengesahkan gelar dari peserta yudisium. Selanjutnya masing-masing ketua prodi kembali membacakan satu persatu nama mahasiswa yang diyudisium lengkap dengan gelar yang disandang.
Terhadap 45 mahasiswa yang diyudisium , Dekan Fakultas Tarbiyah, Dr Surahman Amin menyampaikan banyak pesan kepada alumni-alumni baru Fakultas Tarbiyah IAIN Sorong tersebut.
“Student Today, Leader Tomorrow” yang merupakan motto dari Fakultas Tarbiyah diharapkan dapat dipenuhi. Sebab dikatakan oleh Surahman Amin, salah satu target dari IAIN Sorong adalah bagaimana menciptakan generasi-generasi yang mampu menjadi leader, yang mampu menjadi pemimpin di masa depan.
Dikatakan Surahman Amin, S2 yang digadang-gadang sebagai pioner pengembangan kepemimpinan masa depan di Indonesia, membawa IAIN Sorong jadi satu-satunya di Indonesia yang mengusung konsep kepemimpinan transformatif.
“Kalian yang sekarang sudah menjadi sarjana seharusnya sudah berpikir juga kalau ada kesempatan lagi untuk melanjutkan tradisi-tradisi keilmuan. Kenapa perlu melanjutkan tradisi keilmuan?, karena dunia sekarang menuntut seperti itu. Sekali lagi, transfer ilmu bukan hanya satu-satunya jalan untuk membuat kita menjadi manusia-manusia yang terhormat ke depan tapi mampu menjadikan kita pemimpin-pemimpin. Memang tidak mudah, tapi kalian harus menjalaninya,”pesan Dr Surahman Amin.
Selain itu Dekan Fakultas Tarbiyah IAIN Sorong juga berpesan kepada mahasiswa yang diyudisium agar selalu berbuat kebaikan.
“Berbuatlah kebaikan, dimana pun kalian hidup, dimana pun kalian punya kesempatan, karena kebaikan-kebaikan inilah yang mampu membuat kalian menjadi manusia-manusia yang penuh kesempurnaan kedepan. Karena usia kita sebenarnya tidak bertambah, tapi sebenarnya berkurang, maka gunakanlah kebaikan-kebaikan untuk menunjang keberhasilan-keberhasilan kita sebagai modal untuk menghadapi hari impian,”harapnya
Dikatakan Surahman Amin, yakin dan percayalah, bahwa rejeki itu sudah diatur oleh Allah SWT. “Allah Maha Pemberi Rejeki, kita hanya dituntut untuk melakukan kebaikan-kebaikan, melakukan usaha-usaha, biarlah Allah yang menentukan itu. Itulah pelajaran-pelajaran yang selama ini kita lakukan di pembelajaran-pembelajaran IAIN,”ujar Surahman Amin.
Selanjutnya, Ia juga minta agar 45 mahasiswa yang diyudisium untuk menjaga keseimbangan hidup untuk tujuan dunia dan akhirat agar bisa mencapai kesempurnan hidup di dunia.
“Bekerjalah untuk duniamu, seolah-olah engkau hidup selamanya, dan bekerjalah untuk akhiratmu seolah-olah engkau akan meninggal besok,” tandas Surahman Amin.
Yudisium di bulan Oktober 2023 ini merupakan yudisium gelombang kedua, sehingga jumlah Mahasiswa Fakultas Tarbiyah yang telah diyudisium total sebanyak 80 orang.
Setelah resmi mengantongi gelar S.Pd, dengan wajah berbinar-binar, peserta yudisium yang mengenakan setelan jas warna hitam kemudian maju untuk foto bersama Dekan, Wakil Dekan 1 dan Wakil Dekan 2 serta Ketua-ketua Prodi di lingkup Fakultas Tarbiyah IAIN Sorong. (rosmini)