IAIN.SORONG – Syiar Ramadhan Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Negeri ‎‎(IAIN) Sorong berkolaborasi dengan Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) Al-Hakim ‎mengundang Hamzah Khaeriyah, Rektor IAIN Sorong sebagai penceramah pada kegiatan ‎peringatan malam Nuzulul Quran 1443 H / 2022 M di Masjid Al-Hakim, KM 12, Kota Sorong. Senin (18/04/2022).‎

Oleh panitia penyelenggara, kegiatan peringatan Nuzulul Quran disiarkan secara live pula melalui ‎kanal facebook Fakultas Tarbiyah IAIN Sorong dengan durasi lebih kurang satu jam.‎

Turut hadir pula Dekan Fakultas Tarbiyah IAIN Sorong, Kepala Pusat Studi Pengembangan ‎Dakwah dan Masyarakat Digital IAIN Sorong, Ketua BKM Masjid Al-Hakim dan Ketua Majelis ‎Ta’lim Al-Hakim.‎

Rektor IAIN Sorong, Hamzah Khaeriyah dalam ceramahnya mengajak para peserta yang hadir ‎baik secara offline di Masjid Al-Hakim maupun yang ikut menyimak secara live di Facebook agar ‎menjadikan peringatan Nuzulul Quran sebagai momentum untuk kembali kepada Al Quran.‎

Dalam cerahmahnya, Hamzah Khaeriyah menyampaikan bahwa Al Quran adalah obat. Sehingga ‎dirinya mengajak kepada seluruh hadirin agar menjadikan Al Quran sebagai kekuatan, energi dan ‎pendorong dalam aktifitas kehidupan sehari-hari.‎

‎“Ada orang yang menjadikan Al Quran sebagai obat, obat ini menjadi penting karena ‎memberikan kekuatan kepada kita ketika seluruh manusia mengatakan tidak bisa. Namun karena ‎Al Quran merupakan obat maka kita akan mengatakan bisa.” Unggahnya.‎

Menurutnya, kebanyakan saat ini masyarakat Islam memanfaatkan Al Quran pada saat ada orang ‎yang tidak sehat, meninggal dunia dan lainnya sebagainya namun tatkala di waktu yang normal ‎dan sehat maka Al Quran kemudian diabaikan begitu saja.‎

Lebih lanjut, ia pun mengingatkan kepada para jamaah bahwa penyakit yang tidak dapat ‎disembuhkan secara medis adalah penyakit spritual. Oleh karenanya dalam ceramahnya, Hamzah ‎Khaeriyah mengajak kepada hadirin agar menjadikan Al Quran sebagai bacaan yang harus ‎senantiasa dibaca setiap hari sebab Al Quran merupakan penyembuh dan penawar dari penyakit ‎spritual tersebut.‎|

Pada akhir ceramahnya, Hamzah Khaeriyah menyampaikan bahwa tatkala Al Quran dijadikan ‎sebagai obat maka di samping menjadi kekuatan maka ia akan bertindak sebagai imam, petunjuk ‎dan teman di dalam hati orang yang senantiasa membacanya.‎

‎“Proses turunnya ke bumi telah selesai, yang belum selesai adalah menurunkan Al Quran ke ‎dalam hati kita. Kita jadikan Al Quran sebagai imam, petunjuk dan teman di dalam diri kita ‎melalui cara yaitu menempatkan Al Quran di tempat terhormat di dalam hati kita.” Tuturnya.‎|

Rangkaian kegiatan peringatan Nuzulul Quran yang diadakan oleh Syiar Ramadhan Fakultas ‎Tarbiyah dan BKM Al-Hakim ditutup dengan kuis dan pemberian hadiah.‎

Ketua Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) Al Hakim, menyampaikan terimakasih kepada Rektor ‎IAIN Sorong yang telah menyampaikan hikmah Nuzul Quran maupun kepada para hadirin yang ‎berkenan hadir baik secara langsung di Masjid Al Hakim maupun yang ikut menyimak melalui ‎streaming Facebook.‎